Outbreak Response Immunization (ORI) putaran pertama sebagai upaya
pengendalian KLB Difteri diwilayah kabupaten Ngawi khususnya di SDN Margomulyo
1 telah dilaksanakan beberapa bulan lalu. Bulan Juli 2018 ini merupakan jadwal
putaran kedua ORI Difteri di SDN Margomulyo 1 Ngawi. Sementara ORI putaran
ketiga rencananya akan dilakukan 6 bulan kemudian.
Retnaningdyah P., S.Pd Selaku sekretaris
UKS SDN Margomulyo 1 menerangkan dari data yang telah diterima dari Pusat
Kesehatan Masyarakat (PKM) Ngawi, semua siswa SDN Margomulyo 1 terpantau telah
melaksanakan ORI tahap 1.
Sebelum pelaksanaan ORI tahap 2 yang
dilaksanakan pada hari Sabtu (21/07/18) salah seorang petugas dari PKM
menerangkan kepada siswa-siswi mengapa anak usia sekolah dasar perlu mendapatkan mengapa ORI Difteri sebanyak
3 kali adalah untuk membentuk kekebalan tubuh dari bakteri corynebacterium
diphteriae.
Winartiningsih, S.Pd. M.M.Pd selaku Kepala Sekolah SDN Margomulyo 1 yakin melalui ORI yang tepat dan sesuai prosedur, KLB Difteri dapat dikendalikan. Tentu perlu kerjasama dan partispasi dari berbagai pihak, baik dari pemerintah daerah, pihak sekolah maupun para orangtua untuk mengambil langkah cepat mengendalikan masalah KLB ini. (ArliBuono)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar