PHBS di Sekolah adalah sekumpulan perilaku yang dipraktikkan oleh
peserta didik, guru dan masyarakat lingkungan sekolah atas dasar kesadaran
sebagai hasil pembelajaran, sehingga secara mandiri mampu mencegah penyakit,
meningkatkan kesehatannya, serta berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan
sehat. Demikian disampaikan oleh ibu Retnaningdyah P., S. Pd. selaku sekretaris
UKS SDN MARGOMULYO 1 Ngawi dalam
kegiatan Penyuluhan Perilku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) untuk siswa kelas IV,
Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR) untuk siswa kelas VI, Penyuluhan GIZI untuk
siswa kelas III dan Screening Kesehatan untuk siswa kelas I yang diadakan oleh
PUSKESMAS Ngawi di SDN MARGOMULYO 1 Ngawi, Senin (02/10)
Ada beberapa indikator yang dipakai sebagai ukuran untuk menilai
PHBS di sekolah yaitu :
1. Mencuci tangan dengan air yang mengalir dan menggunakan sabun
2. Mengkonsumsi jajanan sehat di kantin sekolah
3. Menggunakan jamban yang bersih dan sehat
4. Olahraga yang teratur dan terukur
5. Memberantas jentik nyamuk
6. Tidak merokok di sekolah
7. Menimbang berat badan dan mengukur tinggi badan setiap 6 bulan
8. Membuang sampah pada tempatnya
Siswa kelas IV mempraktekkan langkah-langkah cuci tangan
Dalam paparannya mengenai KRR,
petugas dari PUSKESMAS Ngawi menyampaikan bahwa permasalahan remaja yang
berkaitan dengan kesehatan reproduksi, sering kali berakar dari kurangnya
informasi, pemahaman dan kesadaran untuk mencapai keadaan sehat secara
reproduksi. Banyak sekali hal-hal yang berkaitan dengan hal ini, mulai dari
pemahaman mengenai perlunya pemeliharaan kebersihan alat reproduksi, pemahaman
mengenai proses-proses reproduksi serta dampak dari perilaku yang tidak
bertanggung jawab.
Siswa Kelas VI mendengarkan ceramah tentang KRR
Adapun dengan dilakukannya Screening ini diharapkan bisa mencegah beberapa
penyakit yang ada pada siswa semakin memburuk dan memberikan kesempatan bagi
dokter untuk mendiagnosa penyakit lebih awal.
Petugas PUSKESMAS Ngawi sedang memeriksa kesehatan siswa kelas I
Sedangkan di
bagian penyuluhan Gizi disampaikan bahwa gizi yang baik sangat dibutuhkan oleh
tubuh manusia, terutama pada usia anak-anak. Gizi yang seimbang sangat baik
untuk proses tumbuh kembang anak, meningkatkan kemampuan belajar yang baik,
serta memberikan dampak positif untuk perkembangan anak dimasa depan. (ArliBuono)
Siswa Kelas III dengan antusias memperhatikan ceramah tentang manfaat Gizi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar